Ke mana Roh Binatang Pergi setelah 'Mereka' Mati? Ini Penjelasan Ustaz Adi Hidayat
Bangmaspedia.blogspot.com - Ustaz Adi Hidayat menjelaskan bahwa masalah roh atau nyawa adalah urusan Allah SWT. Manusia hanya mempunyai sedikit informasi tentang roh. Allah SWT pertama kali menciptakan tubuh, dan ketika tubuh muncul, roh ditiupkan ke dalamnya, membuat tubuh menjadi hidup dan memiliki kehidupan. Hewan (binatang) juga merupakan makhluk yang bernyawa. Perbedaan antara manusia dan binatang adalah manusia adalah makhluk yang berakal, sedangkan binatang tidak. Dan rupa manusia lebih baik dari pada binatang. Semua binatang, tumbuhan dan elemen-elemen yang ada di bumi diciptakan oleh Allah SWT untuk kepentingan umat manusia.
“Semua yang ada di bumi ini diciptakan Allah SWT untuk membantu umat manusia memenuhi misi kemanusiaannya,” kata Ustaz Adi Hidayat.
Seterusnya, Ustaz Adi Hidayat menjelaskan bahwa segala sesuatu yang ada di dunia ini adalah sebagai alat bagi manusia untuk beribadah kepada Allah SWT. Sebagai contoh, ayam yang diciptakan untuk dimakan sebagai sumber tenaga bagi manusia untuk beribadah dan beraktivitas. Ada juga yang diciptakan untuk hal lain. Seperti nyamuk, dibuat untuk menunjukkan bahwa lingkungan sekitarnya kotor sebagai peringatan bagi manusia untuk menjaga kebersihan.
“Jadi, Allah SWT menciptakan segala sesuatu untuk kemaslahatan umat manusia. Ada yang untuk dikonsumsi, untuk pedoman hidup, serta sebagai alarm atau sinyal kehidupan,” kata Ustaz Adi Hidayat.
"Di akhirat, kewajiban dari binatang telah terpenuhi. 'Mereka' (binatang) diciptakan hanya untuk kebutuhan dunia. Kecuali di akhirat, Allah SWT memperkenankan kondisi-kondisi tertentu berlaku," pungkasnya.
Wes
ReplyDelete